Tokoh-tokoh Nasional Hadiri Milad Muhammadiyah
Minggu, 18 November 2012 | 14:17 WIB
LUCKY PRANSISKA Ketua
Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menyapa umat Muhammadiyah di
Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (18/11). Peringatan satu abad
Muhammadiyah diperingati serempak di sejumlah kota antara lain
Yogyakarta, Jawa Timur dan Makasar. Acara dihadiri antara lain Wakil
Presiden ke-10, Jusuf Kalla, Ketua DPD, Irman Gusman, Gubernur DKI, Joko
Widodo. Kompas/Lucky Pransiska (UKI) 18 November 2012
TERKAIT:
JAKARTA, KOMPAS.com -
Sejumlah tokoh nasional menghadiri peringatan satu abad berdirinya
Muhammadiyah yang digelar di Stadin Utama Gelora Bung Karno, Jakarta,
Minggu (18/11/2012).
Para tokoh tersebut yaitu mantan Wakil
Presiden Jusuf Kalla, mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama
Hasyim Muzadi, AM Fatwa, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas
Urbaningrum, Ketua Umum DPP Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
Sutiyoso, pegusaha Harry Tanoesoedibjo, serta Menteri Kehutanan Zulkifli
Hasan.
Juga turut dihadiri tokoh Partai Amanat Nasional Patrialis
Akbar, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat Wiranto, Gubernur DKI
Jakarta Joko Widodo, Ketua DPD Irman Gusman, sejumlah anggota Dewan
Perwakilan Rakyat, para duta besar negara sahabat dan para ketua
Muhammadiyah se-Indonesia.
Stadion Gelora Bung Karno juga dipadati
puluhan ribu warga Muhammadiyah dari berbagai daerah seperti wilayah
Jakarta dan sekitarnya, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Lampung.
Meski
Jakarta diguyur hujan yang cukup lebat, perayaan seabad Muhammadiyah
tetap semarak. Warga Muhammadiyah juga terlihat syahdu saat menyanyikan
lagu Sang Surya yang merupakan himne Muhammadiyah.
Ketua Umum
Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Din Syamsuddin juga sempat mengitari
lapangan dengan mobil untuk menyapa warga Muhammadiyah di tengah guyuran
hujan deras.
Pada acara tersebut juga dilakukan dialog jarak jauh
dengan pengurus Muhammadiyah di DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Sulawesi
Selatan. Sayangnya dialog tersebut hari diakhiri sebelum waktunya
karena alat pengeras suara mati akibat hujan. Karena hujan terus
mengguyur dan pengeras suara jiga tidak berfungsi, akhirnya massa
membubarkan diri meskipun acara belum berakhir.
Organisasi
Muhammadiyah yang didirikan KH Ahmad Dahlan pada usianya yang mencapai
satu abad memiliki tiga makna substansif yaitu mensyukuri nikmat Allah
SWT, introspeksi diri serta menyamakan visi.
http://nasional.kompas.com/read/2012/11/18/14172663/Tokoh-tokoh.Nasional.Hadiri.Milad.Muhammadiyah
Tidak ada komentar:
Write Komentar