JAKARTA---Sejumlah tokoh
partai politik ikut meramaikan acara Milad Muhammadiyah ke 100 di
Lapangan Gelora Bung Karno, Minggu (18/11). Dari pantauan JPNN, tampak
tokoh yang hadir di antaranya, tokoh Partai Golkar sekaligus mantan
Wapres RI, Jusuf Kalla, Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto, Ketua Umum
Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, politisi Partai Nasional Demokrat
Harry Tanoesoedibyo dan politisi Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat
Nurwahid.
Sementara itu beberapa tokoh dari pejabat dan negawaran di antaranya Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan, Ketua DPD RI, Irman Gusman, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Ashidiqqie, mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.
"Semoga Muhammadiyah, tetap berjaya dalam membangun bangsa ini lebih maju dan berkembang," ujar Jusuf Kalla saat memberikan sambutan di hadapan ribuan umat Muhammadiyah.
Tokoh agama dari organisasi Islam, NU, Hasyim Muzadi juga hadir dalam acara ini. Ia mendapat sambutan hangat saat diminta memberikan pesan dan kesan untuk Muhammadiyah.
"100 tahun Muhammadiyah, kita merasakan manfaatnya yang besar untuk bangsa bahkan untuk dunia. Saatnya kita tingkat ukuwah Islamiah. Jangan sampai kita terpecah," tutur Hasyim disambut meriah oleh massa Muhammadiyah.
Hujan saat ini masih mengguyur lapangan GBK. Meski demikian, para tokoh parpol ini tetap bertahan mengikuti acara tersebut. Meski mengundang tokoh-tokoh parpol, Din Syamsuddin dalam jumpa persnya, Kamis lalu, mengungkapkan bahwa Muhammadiyah tak menjadi kendaraan politik atau berafiliasi dengan parpol manapun. Termasuk mencalonkan tokoh manapun sebagai Calon Presiden 2014 nanti. Ia mengaku Muhammadiyah menjalin hubungan baik dengan parpol, tapi tak ikut berpolitik.
"Muhammadiyah tidak pada posisi mencalonkan atau mendukung calon untuk partai mana pun. Kami berkiprah untuk bidang-bidang lainnya dalam membangun bangsa ini. Tapi kalau mau dibilang, tokoh-tokoh Muhammadiyah, banyak yang berpotensi menjadi pemimpin, tapi itu bukan dicalonkan melalui Muhammadiyah, kami tidak berpolitik," ujar Din, Kamis lalu.(flo/jpnn)
Sementara itu beberapa tokoh dari pejabat dan negawaran di antaranya Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan, Ketua DPD RI, Irman Gusman, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Jimly Ashidiqqie, mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso.
"Semoga Muhammadiyah, tetap berjaya dalam membangun bangsa ini lebih maju dan berkembang," ujar Jusuf Kalla saat memberikan sambutan di hadapan ribuan umat Muhammadiyah.
Tokoh agama dari organisasi Islam, NU, Hasyim Muzadi juga hadir dalam acara ini. Ia mendapat sambutan hangat saat diminta memberikan pesan dan kesan untuk Muhammadiyah.
"100 tahun Muhammadiyah, kita merasakan manfaatnya yang besar untuk bangsa bahkan untuk dunia. Saatnya kita tingkat ukuwah Islamiah. Jangan sampai kita terpecah," tutur Hasyim disambut meriah oleh massa Muhammadiyah.
Hujan saat ini masih mengguyur lapangan GBK. Meski demikian, para tokoh parpol ini tetap bertahan mengikuti acara tersebut. Meski mengundang tokoh-tokoh parpol, Din Syamsuddin dalam jumpa persnya, Kamis lalu, mengungkapkan bahwa Muhammadiyah tak menjadi kendaraan politik atau berafiliasi dengan parpol manapun. Termasuk mencalonkan tokoh manapun sebagai Calon Presiden 2014 nanti. Ia mengaku Muhammadiyah menjalin hubungan baik dengan parpol, tapi tak ikut berpolitik.
"Muhammadiyah tidak pada posisi mencalonkan atau mendukung calon untuk partai mana pun. Kami berkiprah untuk bidang-bidang lainnya dalam membangun bangsa ini. Tapi kalau mau dibilang, tokoh-tokoh Muhammadiyah, banyak yang berpotensi menjadi pemimpin, tapi itu bukan dicalonkan melalui Muhammadiyah, kami tidak berpolitik," ujar Din, Kamis lalu.(flo/jpnn)
http://www.jpnn.com/read/2012/11/18/147258/Tokoh-Parpol-Hadiri-Milad-Muhammadiyah-
.JPEG)
Tidak ada komentar:
Write Komentar